Alasan Mengapa Harus Bersikap Asertif
Apakah kamu sudah mampu menetapkan batasan dan mampu
mengomunikasikan kebutuhan kamu dengan jelas? Apakah
kamu juga sudah mampu menghargai batasan dan
keputusan orang lain?
Banyak sekali permasalahan yang akan dihadapi seseorang jika
tidak mampu bersikap asertif. Mulai meragukan diri sendiri, takut mengambil
resiko, prokastinasi, people pleaser, bisa “disetir” sama orang lain
tentang tujuan hidup. Permasalahan yang lebih parah ada lah seseorang yang
terbiasa tidak asertif bisa sampai mengalami kepasifan yang parah, sangat peka
terhadap kritik sehingga mengalami kecemasan bahkan memiliki harga diri yang
rendah.
Singkatnya, semua orang butuh untuk bersikap asertif. Sesimple
mampu menyuarakan dan mengkomunikasikan apa yang dibutukan, tanpa bersikap
tidak enak pada orang lain. Mampu melakukan penerimaan jika ternyata orang lain
menolak atau tidak mampu memenuhi kebutuhannya. Bukan
malah menyerang orang lain. Contoh dari perilaku
asertif yaitu ekspresi yang langsung, jujur, dan pada tempatnya dari pikiran,
perasaan, kebutuhan, atau hak-hak individu tanpa kecemasan yang tidak beralasan.
Referensi:
https://www.psychologytoday.com/intl/basics/assertiveness
Comments
Post a Comment