TOXIC PEOPLE: KAMU HARUS MENGHINDARINYA

 


Semakin luas lingkup sosialisasi, semakin luas pertemanan, semakin banyak menemui orang-orang yang memiliki sifat berbeda-beda. Salah satunya yang saat ini sudah tidak asing lagi ditelinga ialah “toxic people”. Toxic people tidak hanya berasal dari pertemanan, namun keluarga, rekan kerja, bahkan pasangan pun bisa menjadi “toxic people”. Kenapa begitu?

Toxic people sendiri merupakan sebuah istilah bagi seseorang yang “beracun” atau sifat pribadi yang dapat menyusahkan dan merugikan untuk orang laik, baik itu secara fisik atau emosional. Orang yang dianggap toxic people dapat membawa hal-hal negatif ke dalam lingkungannya. Biasanya orang-orang toxic people sangat tidak menyukai ada orang yang lebih bahagia darinya, berpikir hanya untuk kepentingan dirinya, tidak mau kalah, dan egois. Nah, orang-orang seperti ini pasti pernah kalian temui di lingkungan, orang-orang yang kerap menimbulkan stress dan juga membuat hidup tidak nyaman.

Kalua sampai saat ini kamu masih berhubungan dengan orang-orang toxic people, sebaiknya kamu lebih menjaga jarak dan menghindarinya. Tanpa kamu sadari, dia membawa pengaruh negatifnya kepada diri kamu. Berikut kita simak ciri-ciri Toxic People yang harus kamu hindari, apa saja ya?

 

Ciri-ciri toxic people

1. Senang mengontol dan memanipulasi orang lain

Seorang toxic people sangat senang mengontrol orang-orang yang berada di sekitarnya, ntah itu untuk melakukan sesuatu yang mereka inginkan, ataupun untuk mencapai sebuah tujuan mereka. Selain itu, seorang toxic people tidak ragu untuk berbohong dan menggunakan orang lain sebagai sasaran kebohongannya.

2. Hanya mau senangnya saja

Hal seperti ini pasti dimiliki oleh seorang toxic people, mereka cenderung berteman disaat senang saja. Namun, mereka tidak akan ada disaat dibutuhkan atau kesusahan. Sekali pun mereka membantu disaat susah, kebaikan tersebut akan selalu dibahas dan diungkit terus-menerus.

3.  Tidak pernah mau untuk meminta maaf

Saat mereka melakukan kesalahan tidak akan pernah meminta maaf. Sekali pun dia mau untuk meminta maaf, mereka akan memutar balikkan fakta dan berbohong. Hal tersebut dilakukan karena mereka tidak pernah merasakan salah pada dirinya, mereka akan merasa selalu benar.

4. Tidak pernah mendukung usaha orang lain

Dimana dalam pertemanan pasti ada orang yang selalu merasa iri akan keberhasilan orang lain, dan orang-orang toxic people akan berusaha mematahkan semangat orang lain dengan kata-kata yang ia ucapkan. Selain itu, toxic people tidak akan pernah mendukung usaha temannya untuk mencapai sesuatu, dengan mengatakan kalua usaha yang dilakukan akan sia-sia.

5. Selalu ingin menjadi pusat perhatian

Kalau diperhatikan seorang toxic people selalu berusaha menarik perhatian orang-orang disekitarnya dengan menjadikan dirinya sebagai center of attention karena mereka cenderung ingin di dengarkan dan tidak di abaikan.

 

Cara Mengatasi toxic people

1. Membatasi waktu bersama

Kurangi waktu kamu bertemu orang tersebut, toxic people biasanya akan memberikan rasa tidak nyaman ataupun kamu sendiri sebenarnya malas untuk bertemunya. Sehingga, batasi waktu bertemu bersama mereka.

2. Mengutamakan kepentingan diri sendiri

Seorang toxic people tanpa disadari sering meminta bantuan padamu, mereka cenderung memaksamu untuk membantunya. Nah, kamu bisa mengutamakan diri kamu sendiri dan tidak selalu membantunya. Apalagi kamu yang hanya selalu membantunya dan tidak sebaliknya.

3. Berani berkata “tidak”

Hal seperti ini cenderung sulit untuk dilakukan, ntah karena kamu merasa tidak enak ataupun kasihan padanya. Namun, perlu diingat apabila hal ini tidak dilakukan pada seorang toxic people, ini akan menjadi boomeran untuk kamu. Mereka akan memanfaatkan kebaikan yang kamu berikan.

4. Beri mereka masukan untuk mendapat bantuan professional

Orang-orang toxic people biasanya tidak menyadari bahwa dirinya merupakan toxic people, mereka tidak menyadari kalau mereka memberi dampak negatif dalam pertemanan, keluarga, ataupun sebuah hubungan. Maka dari itu, jika kamu memiliki seorang toxic people di inner circle kamu, segera katakana pada dirinya. Bahwa apa yang dia lakukan itu berbahaya dan memberi dampak tidak baik untuk dirinya dan orang-orang disekitarnya. Sarankan padanya untuk merubah kebiasaanya tersebut, dan apabila dia merasa kesulitan untuk merubahnya sendirian, sarankan untuk mendapat bantuan dari profesional dibidangnya.

 

Dalam rangka hari Kemerdekaan, Yayasan Love Yourself Indonesia mengadakan sebuah acara bertajuk “Semarak Jiwa Merdeka”. Dalam kegiatan tersebut terdapat acara-acara yang akan membahas tentang kesehatan mental, salah satunya ialah Toxic People. Kamu bisa mendaftarkan diri kamu dalam webinar bersama psikolog yang ahli dalam bidangnya, dan mendapatkan manfaat yang memuaskan.

 

Untuk informasi lebih lanjut, kamu dapat mengaksesnya di laman Instagram Love Yourself Indonesia di @loveyourself_indonesia.

 

Yuk, segera daftarkan diri kamu dalam kegiatan webinar menarik ini! Dan menangkan hadiah menarik yang diberikan.

 

Penulis : Natasha Riyandani (Mahasiswi Ilmu Komunikasi Universitas Pancasila)

 

Referensi :

Glass, Lillian. 1995. Toxic People: 10 Ways of Dealing with People Who Make Your Life Miserable. Beverly Hills.

Raypole, Crystal. 2019. Do’s and Don’ts for Dealing with Toxic Behavior

https://www.gramedia.com/best-seller/toxic-people/

 

 

 

Comments

Popular posts from this blog

Bedanya kebutuhan emosi pria dan wanita

Evaluasi dan Refleksi Diri, Caranya?

Apa Itu Conformity?